Digelar Selama 14 Hari, Judi, Prostitusi dan Premanisme jadi Fokus Utama Operasi Marano 2025

MAMUJU, REFERENSIMEDIA.COM — Memastikan kondisi Kamtibmas aman dan kondusif selama Bulan Ramadan 1446 H, Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Barat menggelar Latihan Pra Operasi Pekat Marano 2025 di Aula Marannu Mapolda, Rabu, 26 Februari 2025.

Latihan ini dibuka oleh Wakapolda Sulbar Brigjen Pol Rachmat Pamudji didampingi Irwasda Kombes Pol Aloysius Suprijadi dan Karoops Kombes Pol I Nyoman Artana serta para pejabat utama Mapolda dan personel yang terlibat.

Wakapolda Sulbar menyampaikan agar latihan Praoperasi ini dilaksanakan secara maksimal dengan mempedomani SOP yang ada, sehingga pelaksanaan operasi kedepan juga berlangsung efisien dan efektif.

Baca juga : Wabup Andi Ritamariani dan Sekda Ardiansyah Bungkam terkait Pemeriksaan Sepuluh ASN Majene di Kejati Sulbar

Ia menambahkan, dalam pelaksanaan kegiatan operasi pekat mengedepankan sikap humanis agar masyarakat lebih simpati dan merasa nyaman dengan kehadiran Polisi.

“Target operasi itu penting, namun kenyamanan masyarakat lebih utama apalagi pelaksanaan ini kita lakukan di momen bulan suci Ramadan yang penuh berkah. Oleh sebab itu, perlu niat dan komitmen untuk bekerja lebih baik,” tutup Wakapolda.

Kegiatan ini dilanjutkan dengan paparan materi dari Kepala Biro Operasi, Direktur Krimum, Direktur Intelkam dan Direktur Samapta sebagai upaya untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan personel serta menyamakan persepsi dalam memaksimalkan pelaksanaan operasi pekat 2025.

Ops Pekat Marano-2025 dilaksanakan selama 14 hari mulai tanggal 28 s.d 13 Maret 2025 dengan sasaran utama Judi, sajam, miras, prostitusi, senpi atau bahan peledak, premanisme dan narkotika. (mk)

***