Dinas PMD Menggelar Rapat Konsolidasi Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa Tingkat Sulbar

MAMUJU, REFERENSIMEDIA.COM — Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar Rapat Konsolidasi Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa tingkat Sulbar di Grand Maleo Hotel Mamuju, 10-12 September 2024.

Rapat Koordinasi ini diikuti 37 orang peserta, terdiri dari Kepala Dinas PMD Kabupaten se- Sulbar, Kepala Dinas Bapperida Kabupaten se-Sulbar, Kepala Inspektorat Provinsi Sulbar, RMC Program P3PD Sulbar, TPP P3MD Sulbar, dan Kepala OPD yang terlibat dalam program P3PD.

Saat memyampaiakn laporan, Kepala Bidang Pemdes DPMD Sulbar, Faridah, S.Sos mengatakan, Rapat Konsolidasi ini bertujuan untuk memberikan dukungan kepada pemerintah daerah dalam menyiapkan tata kelola pelaksanaan pengembangan kapasitas aparatur pemerintah desa, pengurus kelembagaan desa dan masyarakat desa melalui pelatihan tatap muka dan pelatihan berbasis LMS.

“Selain itu, Rapat Konsolidasi ini juga untuk menyamakan persepsi terkait pelatihan berbasis Learning Management System (LMS),” ujar Faridah.

Rapat Konsolidasi ini, lanjut Faridah, memfokuskan pembahasan terkait implementasi Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) Provinsi Sulbar TA 2024.

“Kegiatan ini didasarkan atas lanjutan program P3PD yang diteruskan melalui surat Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Barat Nomor B-400.10.2/517/IX/2024/SETDA tanggal 8 September 2024,” tambahnya.

Faridah menyampaikan, bahwa kehadiran seluruh peserta yang berasal dari berbagai unsur merupakan langkah awal yang sangat penting dalam mewujudkan desa yang lebih maju dan sejahtera.

“Kehadiran peserta yang berasal dari berbagai unsur, baik aparatur desa, perwakilan masyarakat, dan pihak terkait lainnya adalah wujud komitmen kita bersama dalam mewujudkan desa yang lebih maju dan sejahtera,” ujarnya.

Dalam rapat ini, lanjut Faridah, akan mendiskusikan berbagai aspek dari program ini, mulai dari tujuan dan strategi pelaksanaan hingga langkah-langkah tindak lanjut.

Sehingga, Ia berharap setiap peserta dapat memberikan masukan yang konstruktif dan aktif berpartisipasi dalam diskusi. Pendapat dan saran yang peserta sampaikan akan sangat berharga dalam merumuskan langkah-langkah yang tepat untuk implementasi program ini.

“Komitmen kita bersama sangat dibutuhkan untuk memastikan bahwa setiap langkah yang diambil sesuai dengan kebutuhan dan potensi masing-masing desa. Mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk menyamakan persepsi, membangun sinergi, dan merumuskan strategi yang efektif,” pungkas Faridah. (*)